Breaking News

REGIONAL Didampingi Bupati dan Dirut PDAM Ende, Delegasi Hongaria Tinjau Bantuan Instalasi Air Bersih 18 Jan 2020 08:55

Article image
Peninjauan WTP oleh delegasi Hongaria didampingi sejumlah pejabat Ende dan Direktur PDAM Yustinus Sani (Foto: Ian/VoxNTT)
“Kami merasa bangga atas hubungan ini. Karena tahun ini kami merayakan hubungan diplomatik dan kami sangat bahagia. Dan kami bahagia berada di Ende sebab walau berbeda etnik budaya, ras dan agama, namun tetap harmonis,” kesan Nemeth.

ENDE, IndonesiaSatu.co-- Ketua Komite Urusan Luar Negeri Parlemen Hongaria, Zsolt Nemeth dan Duta Besar Hongaria untuk Indonesia Judith Pach, serta beberapa delegasi lainnya, Jumat (17/1/20) meninjau Instalasi Pengolahan Air (IPA) atau Water Treatmen Plan (WTP) di Kelurahan Rewarangga, Kabupaten Ende, Nusa Tenggara Timur (NTT).

WTP tersebut merupakan bantuan negara Hongaria terhadap Pemerintah Kabupaten Ende dalam rangka mengatasi masalah air bersih.

Zsolt Nemeth menyebutkan bahwa ada 36 unit bangunan WTP yang dihibahkan oleh negara Hongaria di Indonesia. Puluhan unit lainnya dibangun di wilayah Sumatera, Jawa dan Sulawesi.

“Bantuan WTP di Indonesia sebanyak 36 unit dibangun di seluruh wilayah Indonesia. Di Flores sendiri hanya dibangun di Kabupaten Ende. Sementara lainnya di daratan Sumatera, Jawa dan Sulawesi,” ungkap Nemeth di Kawasan WTP, Rewarangga melansir Voxntt.com.

Selain program penyediaan air bersih, Nemeth menerangkan bahwa negara Hongaria juga menyiapkan program pembangunan rumah sakit, program pembangunan infrastruktur jalan dan memberikan beasiswa bagi 100 orang muda Indonesia untuk mengikuti studi di Hongaria.

Ia menyatakan, sejumlah program tersebut merupakan bentuk diplomatik kedua negara yang sudah dijalankan selama 65 tahun sejak masa Presiden RI pertama, Soekarno.

“Kami merasa bangga atas hubungan ini. Karena tahun ini kami merayakan hubungan diplomatik dan kami sangat bahagia. Dan kami bahagia berada di Ende sebab walau berbeda etnik budaya, ras dan agama, namun tetap harmonis,” kesan Nemeth.

Sementara Direktur PDAM Ende, Yustinus Sani menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Hongaria atas bantuan WTP kepada masyarakat di Kabupaten Ende.

"Kemampuan WTP tersebut lebih besar dibandingkan WTP sebelumnya yakni 40 liter per detik dan kapasitas penampung 60 kubik," ungkap Sani.

Dengan adanya WTP, Sani berharap dapat membantu penambahan sumber dan pendistribusian air dalam kota Ende yakni dari Wolowona hingga ke wilayah Boanawa.

“Diharapkan agar masyarakat turut serta menjaga, sebab bantuan serupa tidak terjadi kedua kalinya. Perawatan tidak saja tanggung jawab kami (PDAM, red), tetapi juga oleh masyarakat sekitar,” tegas Sani.

Hal senada diungkapkan Bupati Ende, H. Djafar H. Achmad usai peninjauan WTP tersebut.

Bupati Djafar berharap agar dengan adanya bantuan ini dapat menjawab keluhan air bersih masyakarat selama ini.

"Diharapkan agar pihak perusahaan air minum bersama masyarakat dapat merawat dengan baik. Langkah selanjutnya akan dibangun sebuah bak penampung di wilayah Pesantren Walisanga. Bak tersebut berfungsi untuk distribusi air di wilayah Boanawa dan wilayah pesisir Pantai Selatan," janji Bupati.

--- Guche Montero

Komentar