Breaking News

OLAHRAGA Pebulutangkis 19 Tahun Cetak Rekor usai Melaju ke Final Swiss Open 2021 07 Mar 2021 18:38

Article image
Pebulutangkis 19 tahun asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn. (Foto: Ist)
"Beri saya waktu untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman di tingkat senior. Target saya adalah memenangkan gelar dunia dan emas pada Olimpiade 2024 di Paris," ujar Kunlavut.

SWISS, IndonesiaSatu.co-- Pebulutangkis 19 tahun asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn berhasil mencetak rekor mencengangkan setelah berhasil melaju ke final Swiss Open 2021.

Bermain di St. Jakobshalle, Basel, Swiss, Sabtu (6/3/2021), Kunlavut Vitidsarn berhasil membuat sebuah terobosan luar biasa ketika mengalahkan unggulan 2 asal Malaysia, Lee Zii Jia.

Bermain dalam waktu 41 menit, pebulutangkis Kunlavut Vitidsarn berhasil mengalahkan Lee Zii Jia dalam pertandingan straight games dengan skor 21-18, 21-10 untuk mengunci tiket ke final Swiss Open 2021.

Namun siapa sangka, di balik keberhasilan bocah 19 tahun asal Thailand melaju ke babak final kompetisi Swiss Open 2021, terselip sebuah rekor yang bisa dibilang mencengangkan.

Dilansir dari Twitter akun @BadmintonTalk, Kunlavut Vitidsarn kini sudah mencapai final yang ke-29 di sepanjang kariernya sebagai seorang pebulutangkis, dan itu belum termasuk finalnya bersama dengan tim senior dan junior Thailand.

Sebelumnya, wonderkid Thailand itu pernah mengatakan bahwa dirinya  meminta sedikit waktu agar dirinya mendapatkan lebih banyak pengalaman lebih dulu di level senior untuk kemudian bisa mengguncang dunia sekaligus merusak dominasi Kento Momota.

"Beri saya waktu untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman di tingkat senior. Target saya adalah memenangkan gelar dunia dan emas pada Olimpiade 2024 di Paris," ujar Kunlavut Vitidsarn dikutip dari situs Badminton Asia.

Pebulutangkis Kunlavut Vitidsarn sendiri menapaki level senior setelah dirinya menjadi Juara Dunia 3 kali di level junior, sama seperti apa yang dilakukan oleh Kento Momota sebelumnya.

Pada Minggu (7/3/21), wakil Thailand akan berhadapan dengan Viktor Axelsen di babak final Swiss Open 2021.

Pada pertemuan sebelumnya di final Spain Masters 2020, Kunlavut Vitidsarn tumbang di tangan wakil Denmark. Akankah kali ini hasilnya berbeda?

--- Guche Montero

Komentar