Breaking News

BOLA Pelatih Timnas, Shin Tae-yong Diperkirakan Digaji Lebih dari Rp 1 M Per Bulan 30 Dec 2019 10:55

Article image
Pelatih Tim Nasional (Timnas) asal Korea Selatan, Shin Tae-Yong ketika diperkenalkan oleh Ketum PSSI, Mochamad Iriawan. (Foto: Tribun News)
Menurut Iwan Bule, tidak diumumkannya nilai kontrak berdurasi empat tahun itu atas permintaan dari pelatih asal Korea Selatan itu.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co – Setelah agak lama menjadi bahan perbincangan di kalangan pecinta sepak bola nasional, PSSI akhirnya secara resmi memperkenalkan pelatih Tim Nasional (Timnas) asal Korea Selatan, Shin Tae-Yong pada hari Sabtu (28/12/2019).

Dengan demikian, berakhir sudah spekulasi tentang siapa yang akan menjadi pelatih Timnas Indonesia setelah beberapa pekan beradar beberapa nama. Salah satu yang paling sering disebut adalah pelatih asal Spanyol Luis Milla.

Satu hal yang kini masih jadi rasa ingin tahu publik adalah besarnya nilai kontrak Shin Tae-yong. Karena pada saat acara perkenalan, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan alias Iwan Bule, enggan untuk mempublikasi nilai kontrak Shin Tae-yong.

"Untuk nilai kontrak, kami mampu berapapun harganya. Dia memilih Indonesia bukan karena uang, tapi karena dasarnya itu tadi (tertantang dengan Indonesia)," kata dia saat memperkenal Shin Tae-yong secara resmi di Stadion Pakansari, Sabtu (28/12/2019).

Menurut Iwan Bule, tidak diumumkannya nila kontrak berdurasi empat tahun itu atas permintaan dari pelatih asal Korea Selatan itu.

"Shin juga sampaikan tadi, soal nilai kontrak tak perlu bicara ke publik. Yang jelas, dia memilih Indonesia karena melihat Indonesia menjanjikan dengan sepakbola maju dan bagus," ungkap dia seperti diberitakan Tempo.co.

Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, nilai kontrak Tae-yong berkisar US$ 1 juta atau sekitar Rp 13,94 miliar per tahun. Itu berdasarkan pendapatan yang dia peroleh kala menangani Timnas Korea Selatan pada Piala Dunia 2018. Waktu menangani Timnas Korea Selatan, pelatih berusia 50 tahun itu mendapatkan bayaran US$ 500 ribu  atau sekitar Rp 7 miliar pada tahun 2018.

Sebagai perbandingan, Luis Milla yang sempat jadi pesaing pernah mendapatkan gaji menjadi 80 ribu Euro atau sekitar Rp 1,5 miliar per bulan. Pelatih asal Spanyol itu menangani skuad Garuda periode 2017-2018.

--- Simon Leya

Komentar