Breaking News

HUKUM Pramono Bantah Tudingan Terima Uang e-KTP 23 Mar 2018 06:52

Article image
Sekretaris Kabinet (Seskab) Pramono Anung. (Foto: Ist)
Pramono Anung mengaku bahwa beberapa kali Setya Novanto meminta tolong dirinya, termasuk yang disampaikan Setya Novanto waktu bertemu di Solo. Namun Pramono mengingatkan, bahwa hal itu sama sekali tidak terkait dengan kasus e-KTP.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- Terkait dengan tudingan Setya Novanto mengenai pemberian uang 500.000 dollar AS uang e-KTP, Sekretaris Kabinet Pramono Anung membantah dengan tegas.

Dalam kesempatan itu Pramono Anung juga mengaku bahwa beberapa kali Setya Novanto meminta tolong dirinya, termasuk yang disampaikan Setya Novanto waktu bertemu di Solo. Namun Pramono mengingatkan, bahwa hal itu sama sekali tidak terkait dengan kasus e-KTP atau pemberian uang.

“Yang dilakukan Pak Nov pada waktu itu adalah minta tolong agar ketika dia mengirim surat untuk minta supaya pemeriksaannya dapat izin Presiden, saya tidak jawab,” ungkap Pramono di Jakarta, Kamis (23/3/2018).

Pramono juga menegaskan bahwa dirinya kenal dengan Made Oka Masagung tetapi tidak kenal dengan salah satu tersangka kasus e-KTP Andi Narogong.

Menurut Pramono, keluarga Masagung ini adalah keluarga yang dekat dengan Bung Karno. Namun ia menyampaikan, sebenarnya dirinya paling dekat sama kakaknya Made Oka, yaitu Putra. Sedangkan dengan Made Oka, Seskab mengenalnya begitu-begitu saja. Ia juga menegaskan, tidak pernah berbicara mengenai e-KTP dengan Made Oka Masagung.

Saat ditanya wartawan apakah dirinya akan melaporkan balik Setya Novanto terkait penyebutan namanya dalam kasus e-KTP, Pramono Anung mengaku masih menunggu perkembangan.

“Saya tunggu bagaimana perkembangan ini. Kalau kemudian ini menyangkut integritas saya ya saya akan ambil…,” tegas Pramono Anung.

--- Redem Kono

Komentar