Breaking News

KESEHATAN Prediksi Tim FKM UI: Pandemi Corona RI Berakhir September 2021 09 Feb 2021 19:44

Article image
Ilustrasi pandemi Covid-19. (Foto: Anadolu Agency)
Prediksi Indonesia tuntaskan vaksinasi sampai 10 tahun bisa saja terjadi kalau tidak lakukan strategi vaksinasi yang cerdas dan inovatif untuk kendalikan pandemi.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- Pakar epidemiologi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (FKM UI), Pandu Riono berpendapat pandemi Covid-19 bisa usai di September 2021. Prediksi yang diunggah di media sosial pribadi tersebut sangat berbeda jauh dari prediksi Bloomberg.

Menurut Bloomberg, pandemi Covid-19 di Indonesia yang diprediksi baru selesai 10 tahun ke depan. Estimasi tim FKM UI terkait prediksi pandemi di Indonesia berdasarkan hitungan vaksinasi.

"Prediksi Indonesia tuntaskan vaksinasi sampai 10 tahun bisa saja terjadi kalau tidak lakukan strategi vaksinasi yg cerdas & inovatif untuk kendalikan Pandemi. Tim FKMUI buat simulasi strategi vaksinasi yg komprehensif. Kita bisa lebih cepat dengan strategi pilihan yg tepat," jelas Riono seperti dilansir detik.com.

Disebutkan, pandemi bisa usai di September 2021 jika vaksinasi COVID-19 berjalan seperti berikut.

  • Jumlah vaksinator: 31 ribu orang
  • Jumlah vaksinasi/vaksinator/hari: 30 orang (per hari 1 orang vaksinator menyuntik vaksin ke 30 orang)
  • Perhitungan dimulai dari tanggal awal program vaksinasi pada masyarakat, yaitu 3 Maret 2021.

Sementara cakupan vaksinasi yang diperlukan disebut harus mencapai 70.980.000 orang, dengan jumlah vaksinasi per hari 930 ribu suntikan. Dengan begitu target vaksinasi disebut tim FKM UI tercapai dalam 167 hari.

Berikut detailnya:

  • Cakupan yang diperlukan: 39 persen
  • Jumlah orang perlu divaksinasi: 70.980.000 orang
  • Jumlah pemberian vaksin: 141.960.000 suntikan
  • Jumlah vaksinasi per hari: 930.000 suntikan
  • Target vaksinasi tercapai dalam: 167 hari
  • Tanggal target vaksinasi tercapai: 15 Agustus 2021 hingga September 2021

Hasil perhitungan tersebut didapat berdasarkan asumsi efikasi vaksi Sinovac bisa memberikan perlindungan optimal setelah 14 hari usai dosis kedua diberikan,

"Hasil estimasi wabah mulai terkendali di September 2021. Terjadi penurunan kasus baru secara konsisten," ungkap hasil riset tersebut.

"Hasil dapat lebih cepat dengan tambahan vaksin Pfizer, AstraZeneca, dan Novavax yang mempunyai efikasi lebih tinggi. Jika jumlah dan kapasitas vaksinator ditambah, pelibatan swasta dan kapasitas cold chain," jelas riset tersebut.

--- Simon Leya

Komentar