Breaking News

BERITA Responsif, BP2MI Siap Pulangkan 33 Jenazah WNI dari Malaysia 22 Jun 2020 10:21

Article image
Jenazah WNI yang siap dipulangkan dari Kuala Lumpur. (Foto: Dok. IKMA)
Selama ini jenazah WNI tersebut mengalami kendala penerbangan akibat pandemi Covid-19.

KUALA LUMPUR, IndonesiaSatu.co-- Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani dalam dialog yang diprakarsai Home Singapura menyebut pihaknya akan segera mengurus pemulangan 33 jenazah Warga Negara Indonesia (WNI) yang saat ini masih tertahan di Kuala Lumpur, Malaysia.

Benny menyampaikan hal itu saat menjawab pengaduan dari pengurus Jamal Al Fateh dalam diskusi virtual tersebut.

Benny juga menyebut, jenazah Pekerja Migran Indonesia (PMI), baik yang sakit maupun dideportasi, masuk kategori PMI bermasalah. Sehingga pihaknya bertanggung jawab sepenuhnya terhadap mereka, termasuk dalam pemulangan jenazah hingga ke daerah asal.

Diberitakan sebelumny, setelah berakhirnya masa lockdown dan dimulainya penerbangan Malaysia, sebanyak 33 jenazah WNI yang sudah lama tertahan di Kuala Lumpur akan segera dipulangkan ke Indonesia.

Selama ini jenazah WNI tersebut mengalami kendala penerbangan akibat pandemi Covid-19.

“Berkat bantuan semua pihak jenazah sudah bisa diterbangkan,” kata Sekretaris Ikatan Keluarga Madura (IKMA) di Malaysia Jamal Al Fateh, di Kuala Lumpur, Jumat (19/6/20).

Menurut Jamal, nantinya seluruh jenazah akan diterbangkan terlebih dahulu ke Jakarta, baru kemudian jenazah-jenazah tersebut dikirimkan ke daerah tujuan masing-masing.

Dari data yang dimiliki IKMA, berikut jadwal penerbangan pengiriman jenazah, yakni Jumat (19/6/20) daerah tujuannya Jakarta satu jenazah dan Lampung satu jenazah.

Sementara Jawa Timur masing-masing; Bangkalan dua jenazah, Sampang dua jenazah, Pamekasan satu jenazah, Surabaya satu jenazah, dan Situbondo satu jenazah.

Selanjutnya untuk penerbangan hari Sabtu (20/6/20) terdapat empat jenazah yang dikirim ke Surabaya, selanjutnya Minggu (21/6/20) lima jenazah dikirim ke Jakarta, Selasa (23/6/20) lima jenazah dikirim ke Surabaya, Kamis (25/6/20) lima jenazah dikirim ke Jakarta, dan pada Sabtu (27/6/20) lima jenazah diterbangkan ke Surabaya.

Namun menurut Jamal, Jadwal penerbangan yang sudah pasti baru untuk tanggal 19 dan 20 Juni.

“Jadwal yang sudah pasti yakni tanggal 19 dan 20 Juni, yang lain akan tunggu konfirmasi dari maskapai. Jadi terbang atau batal sehari sebelum penerbangan,” katanya.

PADMA Indonesia: Tindakan Kemanusiaan

Terhadap komitmen BP2MI dalam memulangkan 33 jenazah WNI dari Malaysia, Direktur PADMA Indonesia, Gabriel Goa, mengapresiasi sebagai tindakan kemanusiaan dan tanggung jawab negara melalui BP2MI terhadap WNI.

"Ini tindakan kemanusiaan guna menyelamatkan jenazah WNI hingga ke tempat asal mereka. Apresiasi untuk BP2MI. Inilah bentuk perhatian dan tanggung jawab negara yang responsif terhadap persoalan sosial dan kemanusiaan," salut Gabriel.

Sekreraris II Jaringan Nasional (JarNas) anti-Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) ini menegaskan bahwa perhatian terhadap nasib para PMI butuh tanggung jawab dan sinergitas berbagai elemen sehingga dapat mengakomodir berbagai persoalan yang dialami.

"Diharapkan agar langkah responsif BP2MI ini terus ditingkatkan. Kami mendukung komitmen BP2MI untuk membentuk satuan tugas pemberantasan sindikat TPPO, dan diharapkan dapat melibatkan beberapa elemen yang selama ini intens terhadap persoalan TPPO, baik preventif, penanganan maupun rehabilitasi dan integrasi. Mari bersama-sama mengatasi masalah pekerja migran di Indonesia," harap Gabriel.

--- Guche Montero

Komentar