Breaking News

PERTANIAN Terlibat Langsung Tanam Jagung Bersama Masyarakat, Presiden Jokowi Dorong Peningkatan Produksi Jagung di Jeneponto 24 Nov 2021 11:39

Article image
Presiden Jokowi saat ikut menanam jagung bersama petani di Jeneponto, Sulsel. (Foto: Biro Pers Setpres)
Presiden Jokowi berharap dengan makin banyak petani yang menanam jagung, kebutuhan jagung secara nasional dapat tercukupi.

JENEPONTO, IndonesiaSatu.co-- Selain meresmikan Bendungan Katolloe dalam agenda kunjungan kerja ke Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel), Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga terlibat langsung menanam jagung di area pertanian yang terletak di Kecamatan Kelara, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, Selasa (23/11/2021) sore.

Penanaman jagung varietas NASA 29 ini dilakukan di areal pertanian seluas 1.000 hektare.

"Sore hari ini, saya bersama dengan Pak Menko Perekonomian dengan Menteri Pertanian dan juga Gubernur Sulawesi Selatan, Pak Bupati Kabupaten Jeneponto dan para petani, bersama-sama melakukan penanaman jagung di areal kabupaten ini seluas 1.000 hektare," ujar Presiden Jokowi melalui keterangan resmi Biro Pers dan Media Sekretariat Presiden.

Presiden Jokowi berharap dengan makin banyak petani yang menanam jagung, kebutuhan jagung secara nasional dapat tercukupi.

Menurut Presiden, setiap hektare dari lahan pertanian tersebut diharapkan mampu menghasilkan jagung 6 sampai 7 ton dan Provinsi Sulawesi Selatan secara keseluruhan mampu memproduksi hingga 1,8 juta ton.

“Kekurangan stok jagung secara nasional dapat segera kita tutupi dan tidak usah impor lagi,” harap Jokowi.

Terkait harga jagung, Presiden menuturkan bahwa harga jagung saat ini di Kabupaten Jeneponto sangat baik dengan harga per kilogram sebesar Rp 4.000,00.

Namun, Kepala Negara mengingatkan agar harga jagung tersebut tidak sampai memberatkan para peternak ayam dalam membeli pakan ternak.

"Ini memang dua hal yang memang harus bisa seimbang, petani juga diuntungkan tetapi para peternak juga harus diuntungkan. Inilah yang baru kita cari keseimbangannya kalau produksi secara nasional itu tercukupi," komit Presiden.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Plt. Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman, dan Bupati Jeneponto Iksan Iskandar.

--- Guche Montero

Komentar