Scudetto musim ini merupakan gelar Liga Italia ke-19 bagi Si Ular, atau yang pertama dalam 11 tahun. Terakhir kali, La Beneamata menjadi juara Liga Italia pada 2010 silam.

MILAN, IndonesiaSatu.co-- Ribuan Insternisti (sebutan untuk fan Inter Milan)tumpah ruah di pusat kota Milan saat merayakan gelar Scudetto Serie A Italia yang diraih tim kesayangan mereka. Ribuan Internisti bahkan nekat mengabaikan protokol kesehatan Covid-19.

Inter berhasil menyegel gelar Liga Italia musim 2020/2021. Kepastian tersebut didapat setelah saingan terdekat Nerazzurri, Atalanta bermain imbang 1-1 di markas Sassuolo, Mapei Stadium, Minggu, (2/5/2021) malam WIB.

La Dea sebenarnya mampu unggul dulu melalui Robin Gosens di menit ke-32. Namun, penalti Domenico Berardi pada menit ke-52 mampu memaksakan hasil imbang.

Dengan empat laga tersisa, Atalanta yang mengumpulkan 69 poin di urutan kedua takkan mungkin melampaui torehan Inter dengan 82 poin di puncak klasemen. Poin maksimal tim besutan Gianpiero Gasperini tersebut adalah 81 poin.

Scudetto musim ini merupakan gelar Liga Italia ke-19 bagi Si Ular, atau yang pertama dalam 11 tahun. Terakhir kali, La Beneamata menjadi juara Liga Italia pada 2010 silam.

Keberhasilan pasukan Antonio Conte mengakhiri puasa gelar di Liga Italia tersebut langsung disambut meriah oleh fan mereka di kota Milan.

Ribuan fan Inter berkumpul di pusat kota Milan di sekitar bangunan bersejarah, Piazza Duomo.

Para fan Inter merayakan gelar Liga Italia yang diraih tim kesayangan mereka dengan membakar suar dan mengibarkan bendera simbol dari Inter. 

Mereka mengabaikan protokol kesehatan COVID-19. Padahal pihak Inter sudah menghimbau kepada para fan untuk mematuhi protokol yang ada. Selain itu, tagar #IMScudetto juga sudah ramai menghiasi media sosial untuk merayakan Scudetto Inter ini.

--- Guche Montero