Breaking News

REGIONAL Wapres JK Minta Pembangunan bagi Korban Gempa Lombok Dipercepat 04 Nov 2018 22:06

Article image
Wakil Presiden Jusuf Kalla saat memimpin rapat di Kantor Gubernur NTB, (Foto: Dok. Humas Pemprov NTB)
Pemerintah menargetkan pada bulan Maret 2019 mendatang, seluruh rumah hunian tetap (huntap) sudah terbangun.

MATARAM, IndonesiaSatu.co-- Wakil Presiden, Jusuf Kalla meminta pembangunan bagi korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) harus dipercepat.

"Intinya, percepatan pembangunan baik perumahan maupun fasilitas umum," ungkap Wapres Jusuf Kalla didampingi Gubernur NTB Dr Zulkieflimansyah, dalam keterangan pers, Minggu (4/11/18).

Wapres JK mengatakan bahwa saat ini yang menjadi kendala yakni kurangnya fasilitas aplikator untuk pembuatan panel Rumah Instan Sederhana Sehat (Risha).

"Semuanya harus dilipatgandakan. Fasilitas aplikator untuk membuat tiang dari beton, itu harus dipercepat delapan kali dari pada hari ini," kata JK.

Wapres juga meminta agar pengusaha baik BUMN maupun pengusaha lokal bisa membantu mempercepat pembangunan di Lombok. Sementara saat ini proses pembangunan rumah sedang berjalan. Pemerintah menargetkan pada bulan Maret 2019 mendatang, seluruh rumah hunian tetap (huntap) sudah terbangun.

Ia berpesan kepada masyarakat untuk bergotong-royong membangun rumah mereka. Sehingga, rumah yang dibangun cepat selesai dan masyarakat dapat kembali tinggal di rumah.

Dalam kunjungan kerja kali ini, Wapres JK memimpin rapat terbatas dengan Gubernur dan seluruh jajaran pemerintah Provinsi NTB. Rapat tersebut membahas perkembangan proses rehabilitasi dan rekonstruksi di NTB pascagempa.

Pada kesempatan itu, Wapres juga meninjau pembangunan rumah hunian tetap di lingkungan Pengempel Indah, Kelurahan Bertais, Kecamatan Sandubaya, Kota Mataram. Selanjutnya, didampingi Gubernur, Wapres juga meninjau perkembangan proses rehabilitasi dan rekonstruksi SMPN 6 Kota Mataram.

--- Guche Montero

Komentar