"Orang muda merupakan aset brilian Desa dan Bangsa. Prinsipnya, kegiatan edukasi ini sebagai ajakan bagi orang muda untuk menyiapkn soft skill dengan baik di tengah tantangan zaman yang didominasi oleh kemajuan teknologi," pesan Bupati melalui Kadis Mens

ENDE, IndonesiaSatu.co-- Bupati Ende, H. Djafar H. Achmad melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende, Maltidis Mensi Tiwe, SE.,M.Si, Akt menyebut orang muda sebagai aset brilian Desa dan bangsa yang perlu disiapkan secara matang dalam menghadapi tantangan zaman yang didominasi oleh perkembangan teknologi.

Hal itu disampaikan Bupati melalui Kadis Mensi Tiwe saat membuka Giat Trainning Soft Skill for Youth 2023 bertempat di Wisma St. Fransiskus, Kecamatan Detusoko, Kabupaten Ende, Selasa (5/12/2023).

"Orang muda merupakan aset brilian Desa dan Bangsa. Prinsipnya, kegiatan edukasi ini sebagai ajakan bagi orang muda untuk menyiapkn soft skill dengan baik di tengah tantangan zaman yang didominasi oleh kemajuan teknologi," pesan Bupati melalui Kadis Mensi.

Pesan Bapak Bupati Ende untuk orang muda, kata Kadis Mensi, jadilah generasi muda yang produktif dengan hal-hal positif, pandai dan bijak menggunakan teknologi, kreatif, inovatif serta mampu berdaya saing sehingga orang muda tidak ketinggalan zaman.

"Sekarang ini, trend di kalangan orang muda dengan istilah generasi milenial, gen-Z, generasi android, dan sebagainya. Orang muda harus mampu menemukan jati dirinya sendiri, menyiapkan bekal untuk masa depan, dan menjadi generasi perubahan untuk Desa, Daerah dan Bangsa. Diharapkan, melalui giat ini, kalian (orang muda, red) mampu menjadi aset brilian Desa," ajak Bupati melalui Kadis Mensi sembari membuka kegiatan dengan resmi.

Pemberdayaan Berbasis Digital

Tokoh muda Kecamatan Detusoko, Nando Watu, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut, kepada media ini mengatakan bahwa saatnya orang muda dibekali dengan keterampilan berbasis digital.

"Kegiatan edukasi ini penting sebagai bekal bagi orang muda dalam mengasah keterampilan mereka berbasis digital. Tuntutan teknologi, selain sebagai tantangan juga menjadi peluang bagi upaya-upaya pemberdayaan berbasis digital," kata Nando.

Mantan Kepala Desa Detusoko Barat itu mengapresiasi respon positif Pemda Ende melalui Kadis PK sebagai wujud kolaborasi sinergis dengan orang muda dari setiap Desa di Kecamatan Detusoko.

"Diharapkan agar kegiatan ini membawa dampak (output) positif bagi orang muda di Kecamatan Detusoko dalam usaha-usaha keterampilan dan pemberdayaan berbasis digital, terutama mengangkat dan mempromosikan segala potensi kearifan lokal yang ada di Desa. Saatnya Orang Muda menjadi motor penggerak menuju Perubahan," harap Nando yang pernah meraih penghargaan tingkat Nasional lewat "BUMDes" berbasis digital.

Hadir dalam kegiatan tersebut Penjabat (Pj) Kepala Desa Detusoko Barat serta perwakilan orang muda setiap desa se-Kecamatan Detusoko.

--- Guche Montero