"Pada prinsipnya, kita terlibat aktif dalam setiap gerakan pencegahan terhadap Covid-19. Diharapkan agar masyarakat tetap waspada dan mematuhi setiap protokol kesehatan," ungkap Arnold.

ENDE, IndonesiaSatu.co-- Upaya pencegahan terhadap penyebaran Virus Corona (Covid-19) terus dilakukan oleh pemerintah melalui Tim Gugus Tugas baik di tingkat Kabupaten, Kecamatan hingga Desa dan Kelurahan, bersama para petugas setempat.

Hal ini tampak dari aktivitas penyemprotan cairan Disinfektan oleh para petugas ke setiap rumah warga di Kelurahan Bokasape, Kecamatan Wolowaru, Kabupaten Ende, Senin (27/4/20).

Disaksikan media ini, para petugas yang terlibat dalam penyemprotan ini yakni pegawai Kelurahan Bokasape, aparat TNI dari Koramil 1602-02 Wolowaru, segenap Ketua RT se-Kelurahan Bokasape dan para petugas lain.

Kepada media ini, aparat TNI Koramil Wolowaru, Arnold S, mengatakan bahwa aksi penyemprotan disinfektan ke setiap rumah warga itu sebagai upaya pencegahan terhadap penyebaran Covid-19.

"Pada prinsipnya, kita terlibat aktif dalam setiap gerakan pencegahan terhadap Covid-19, bekerjasama dengan para pemerintah setempat, pihak Kepolisian Sektor Wolowaru, para petugas medis, dan segenap pihak yang terlibat. Diharapkan agar masyarakat tetap waspada dan mematuhi setiap protokol kesehatan," ungkap Arnold.

Sementara Ketua RT 002, Yoris Wangge mengatakan bahwa tidak ada kata terlambat dalam upaya mencegah Covid-19.

"Ini tergantung kesadaran masyarakat dan tanggung jawab bersama. Selama kasus Corona ini berkembang, sepertinya belum ada kesadaran dari masyarakat. Diharapkan agar kita tetap waspada meski NTT masih dalam zona aman termasuk di Kabupaten Ende ini. Harus tetap waspada sebelum wabah ini berlalu," kata Yoris.

Kesan senada diutarakan Ketua RT 004, Polce. Menurutnya, sejauh ini belum terlihat upaya pencegahan dan pengawasan.

"Semua kembali kepada kesadaran dan sumber daya (SDM) masyarakat terhadap wabah Corona ini. Ada sebagian masyarakat yang belum paham dan sadar, sehingga tetap beraktivitas tanpa alat pelindung (masker). Juga pada hari pasar setiap Jumat, hampir tidak ada pengawasan terhadap aktivitas di pasar," kesan Polce.

Ia juga mengharapkan agar pemerintah Kecamatan maupun Kelurahan Bokasape serta para petugas medis Puskesmas Wolowaru, terus aktif melakukan sosialisasi, edukasi dan aksi pencegahan.

"Bila perlu ada Tim Gugus Tugas Covid-19 tingkat Kecamatan Wolowaru yang melibatkan semua Kepala Desa, Lurah, RT/RW, para petugas medis, Aparat TNI-Polri dari Koramil dan Polsek Wolowaru, hingga media. Kan sudah ada alokasi anggaran, sehingga harus direalisasi dalam aksi nyata," katanya.

--- Guche Montero