Breaking News

PARIWISATA Transformasi Museum Benteng Vredeburg: Optimalisasi Sejarah dan Ruang Publik 28 Apr 2024 19:49

Article image
Benteng Vredeburg, Yogyakarta. (Sumber: Wikipedia)
IHA berkomitmen untuk mengubah persepsi dan fungsi tradisional museum, menjadikannya ruang komunal yang dinamis

JAKARTA, IndonesiaSatu.co – Indonesian Heritage Agency (IHA) dengan bangga mengumumkan bahwa Museum Benteng Vredeburg, sedang menjalani proses transformasi, sejak dilakukan penutupan operasional per 4 Maret 2024.

Plt. Kepala Indonesian Heritage Agency (IHA), Ahmad Mahendra menjelaskan, “Sebagai bagian dari komitmen kami untuk mengoptimalkan standar pelayanan dan pengelolaan museum yang profesional, Museum Benteng Vredeburg sedang melalui sejumlah proyek revitalisasi yang bertujuan memperbaiki fasilitas serta meningkatkan pengalaman pengunjung.” 

Proyek revitalisasi Museum Benteng Vredeburg yang dilakukan antara lain adalah perbaikan kerusakan serta pemeliharaan bangunan yang mencakup perbaikan jalur dalam, termasuk sarana dan prasarana publik seperti toilet, mushola dan pembenahan lingkungan dalam

Kemudian Pembenahan Ruang Diorama 1, 2, 3, dan 4 juga dilakukan. Pembenahan lanskap dan area lingkungan Museum Benteng Vredeburg antara lain area lahan parkir, jalur plaza pintu masuk sisi barat, area ticketing, area edupark, area pagar jagang, pembuatan Taman Patriot serta pembenahan area Bastion.

Penanggung Jawab Unit Museum Benteng Vredeburg, M. Rosyid Ridlo menjelaskan, “Proses transformasi museum ini bukan hanya untuk perbaikan fisik, namun kami juga mengupayakan untuk memperkuat peran museum sebagai pusat kebudayaan yang dinamis, inklusif dan menarik, yang mempromosikan apresiasi terhadap keberagaman budaya Indonesia serta kesadaran akan pentingnya pelestarian sejarah.”

Museum Benteng Vredeburg juga akan mengoptimalkan area museum yang memiliki luas sekitar 46.574 meter persegi ini juga akan mengoptimalkan fungsinya sebagai ruang publik komunal, guna menjawab kebutuhan publik akan edukasi dan rekreasi sekaligus mengakomodasi aktivitas publik dengan membangun coworking space, coffee shop,ruang anak dan merchandise shop.

“Proyek revitalisasi sedang kami maksimalkan dan saat ini berjalan sesuai rencana dimana akan rampung dan dibuka kembali untuk publik pada awal bulan Juni 2024. Salah satu program baru yang akan diluncurkan nantinya pada saat Museum Benteng Vredeburg beroperasi kembali adalah program ‘Wisata Malam Vredeburg” serta instalasi video mapping, sound lighting, dan water fountain di area museum – yang pertama kali akan diluncurkan pada saat peresmian IHA dilaksanakan pada bulan mendatang di museum ini,” ungkap Rosyid Ridlo.

--- Stella Josephine

Komentar