Breaking News

INTERNASIONAL Kecelakaan Bus Bulgaria, 45 Oranag Tewas, 12 di Antaranya Anak-Anak 23 Nov 2021 17:31

Article image
Kecelakaan bus di Bulgaria. (GreekReporter.com)
Seorang pejabat kementerian dalam negeri Bulgaria mengatakan tidak jelas apakah bus itu terbakar dan kemudian jatuh atau terbakar setelah menabrak.

SOFIA, IndonesiaSatu.co --  Sedikitnya 45 orang, termasuk 12 anak-anak, tewas setelah sebuah bus jatuh dan terbakar di Bulgaria barat, kata para pejabat.

Insiden itu terjadi di jalan raya barat daya ibukota Sofia sekitar pukul 02:00 waktu setempat (00:00 GMT).

Bus itu terdaftar di Makedonia Utara dan sebagian besar membawa turis dari negara itu, yang kembali dari Turki.

Tujuh orang berhasil keluar dari bis dan dilarikan  ke rumah sakit dengan luka bakar.

Seorang pejabat kementerian dalam negeri Bulgaria mengatakan tidak jelas apakah bus itu terbakar dan kemudian jatuh atau terbakar setelah menabrak.

Para pejabat mengatakan bus itu tampaknya menabrak penghalang jalan raya dan gambar-gambar menunjukkan bagian jalan di mana penghalang itu telah dipotong. Tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kecelakaan itu.

Menteri Luar Negeri Makedonia Bujar Osmani mengatakan kepada wartawan bahwa rombongan pelatih telah kembali ke ibu kota Skopje dari perjalanan liburan akhir pekan ke kota Istanbul, Turki.

Laporan media Bulgaria mengatakan kendaraan itu, yang melakukan perjalanan sebagai bagian dari konvoi bus, berhenti di sebuah pompa bensin dekat Sofia sekitar satu jam sebelum kecelakaan.

Para korban belum disebutkan namanya, tetapi para pejabat mengatakan mereka termasuk anak-anak dan remaja, berusia antara 20 dan 30 tahun.

Perdana Menteri Makedonia Zoran Zaev mengatakan kepada televisi Bulgaria bahwa sebagian besar penumpang di bus adalah orang Makedonia, tetapi satu warga Belgia dan satu warga Serbia termasuk di antara mereka.

Mr Zaev mengatakan dia berbicara dengan salah satu korban, yang mengatakan kepadanya bahwa penumpang sedang tidur ketika suara ledakan membangunkan mereka.

"Dia dan enam korban selamat lainnya memecahkan kaca jendela bus dan berhasil meloloskan diri dan menyelamatkan diri," kata Zaev kepada media Bulgaria.

Perdana Menteri sementara Bulgaria Stefan Yanev menggambarkan insiden itu sebagai "tragedi besar".

"Semoga kita bisa mengambil pelajaran dari kejadian tragis ini dan kita bisa mencegah kejadian serupa di masa depan," katanya kepada wartawan saat mengunjungi lokasi kecelakaan.

Area di sekitar lokasi kejadian Selasa di jalan tol Struma kini telah ditutup. Rekaman dari tempat kejadian menunjukkan kendaraan yang hangus terbakar.

Setelah tiba di tempat kejadian, Menteri Dalam Negeri Bulgaria Boyko Rashkov mengatakan para korban telah benar-benar terbakar, stasiun televisi BTV melaporkan.

--- Simon Leya

Komentar