Breaking News

MUSIK Musisi Mus Mulyadi Meninggal Dunia 11 Apr 2019 11:09

Article image
Wajah musisi Mus Mulyadi dalam sampul salah satu albumnya. (Foto: Suara.com)
Suami penyanyi Helen Sparingga itu meninggalkan dua orang anak Irene Patricia Mus Mulyadi dan Erick Renanda Mus Mulyadi.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- Musisi Mus Mulyadi dikabarkan tutup usia. Meninggalnya penyanyi yang dijuluki "Buaya Keroncong" itu disampaikan oleh putranya, Erick Renanda melalui akun Instagramnya pagi ini, demikian ditulis Antara News (11/4/2019).

"Selamat jalan Papa, papa udah ga sakit lagi... maaf in aku yang belum bisa membahagiakan papa papa sudah bersama Bapa disurga. Amin," tulis Erick dalam unggahan Instagram yang menyertai foto tangan sang musisi dibalut selang yang mirip selang infus yang sedang digenggamnya.

Kakak dari Mus Mujiono itu lahir di Surabaya, Jawa Timur pada 14 Agustus 1945.

Sejumlah lagunya yang menjadi hits di antaranya adalah "Kota Solo", "Dinda Bestari", "Telomoyo", dan "Jembatan Merah".

Suami penyanyi Helen Sparingga itu meninggalkan dua orang anak Irene Patricia Mus Mulyadi dan Erick Renanda Mus Mulyadi.

Triawan Munaf, seperti dikutip dari CNN Indonesia, musisi yang juga pengusaha, mengunggah berita itu di akun Instagram. Ia menuliskan dukacita serta menyebut mengetahui kabar tersebut dari pemerhati musik Stanley Tulung.

"RIP Mus Mulyadi (Arista Birawa, Favorite Grup), pionir pop keroncong Indonesia. Selamat jalan sahabat, pahlawan musik Indonesia. Damai dalam pelukan-Nya," tulis Triawan seraya menyertakan foto Mus Mulyadi mengenakan kemeja hitam sedang memegang mic.

Mus Mulyadi dikenal dengan julukan Buaya Keroncong. Figurnya kerap dianggap sebagai pionir musik keroncong di Indonesia. Lagu-lagunya yang terkenal antara lain, 'Dinda Bestari', 'Jembatan Merah' dan 'Telomoyo'. Ia meninggal dunia di usia 73 tahun.

--- Simon Leya

Komentar