Donasi Musk tahun 2022 turun dari perkiraan nilai donasinya yang dilaporkan untuk tahun 2021, ketika dia melaporkan bahwa dia telah memberikan 5 juta saham Tesla (TSLA), kemudian bernilai sekitar 5,7 miliar dolar, pada akhir tahun itu.

NEW YORK, IndonesiaSatu.co -- CEO Tesla Elon Musk memberikan 11,5 juta lembar sahamnya di perusahaan pembuat mobil listrik itu kepada badan amal yang dirahasiakan tahun lalu, saham senilai sekitar 1,9 miliar dolar pada saat disumbangkan.

Dilansir CNN (15/2/2023), donasi tersebut akan menjadikannya pendonor amal terbesar kedua pada tahun 2022, demikian menurut peringkat dari Chronicle of Philanthropy, yang disusun sebelum pengajuan Musk.

Peringkat The Chronicle mencantumkan Bill Gates sebagai No. 1 dengan donasi 5,1 miliar dolar, diikuti oleh Michael Bloomberg dengan 1,7 miliar dolar.

Kekayaan bersih Musk pada akhir tahun 2022 mencapai  137 miliar dolar, menurut pelacak miliarder real time Forbes, jadi 1,9 miliar dolar  mewakili sekitar 1,4% dari kekayaan bersihnya saat itu.

Donasi Musk tahun 2022 turun dari perkiraan nilai donasinya yang dilaporkan untuk tahun 2021, ketika dia melaporkan bahwa dia telah memberikan 5 juta saham Tesla (TSLA), kemudian bernilai sekitar 5,7 miliar dolar, pada akhir tahun itu.

Pemecahan saham tiga-untuk-satu dalam saham Tesla (TSLA) pada Agustus tahun lalu berarti jumlah saham yang dia sumbangkan pada tahun 2021 juga 30% lebih besar dari sumbangannya pada tahun 2022, berdasarkan penyesuaian pembagian.

Sumbangan Musk pada tahun 2021 juga untuk amal yang dirahasiakan. Sumbangan datang pada saat dia ditantang oleh David Beasley, direktur program pangan PBB, untuk menyumbangkan 6 miliar dolar untuk memerangi kelaparan global.

Beasley mengatakan sumbangan sebesar itu dapat memberi makan lebih dari 40 juta orang di 43 negara yang "di ambang kelaparan".

Musk menanggapi di Twitter pada saat itu jika Program Pangan Dunia "dapat menjelaskan di utas Twitter ini dengan tepat bagaimana 6 miliar dolar akan mengatasi kelaparan dunia, saya akan menjual saham Tesla sekarang dan melakukannya."

Donasi saham Tesla tahun 2021 oleh Musk datang segera setelah pertukaran itu, tetapi tidak pernah ada konfirmasi ke mana perginya saham tersebut.

Musk sekarang adalah orang terkaya kedua di planet ini, di belakang Bernard Arnault, bos raksasa barang mewah Prancis LVMH, menurut perkiraan pelacak miliarder real time Forbes, dengan kekayaan bersih sekitar 196,5 miliar dolar.

Jadi, nilai sumbangan Musk tahun lalu sebesar 2,4 miliar dolar, dibandingkan dengan kekayaan bersihnya saat ini, setara dengan keluarga biasa yang menyumbangkan 1.500, atau hanya kurang dari 30 dolar seminggu. ***

--- Simon Leya