Breaking News

INTERNASIONAL Vatikan Umumkan 9 Hari Berkabung Sejak Pemakaman Paus Fransiskus 26 April 24 Apr 2025 08:16

Article image
Vatikan mengumumkan sembilan hari berkabung untuk Paus Fransiskus sejak 26 April hingga 4 Mei 2025. (Foto: REUTERS)
Saat ini, jenazah Paus Fransiskus sudah berada di Basilika Santo Petrus untuk ziarah publik.

ROMA, IndonesiaSatu.co-- Vatikan mengumumkan sembilan hari berkabung untuk mengenang kepergian Paus Fransiskus.

Hari berkabung dimulai bertepatan dengan pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santa Maria Maggiore, Sabtu (26/4/2026).

Dalam masa berkabung yang disebut sebagai novemdiales itu, akan ada acara doa setiap hari di Basilika Santo Petrus, tempat persemayaman Paus Fransiskus sebelum dimakamkan, hingga Minggu (4/5/2025).

Pengumuman resmi itu muncul saat para Kardinal Katolik bertemu pada Rabu (23/4/25) untuk membahas langkah selanjutnya setelah wafatnya Paus asal Argentina itu pada Senin (21/4/25) di usia 88 tahun.

Sementara itu, belum ada tanggal yang ditetapkan untuk conclave (konklaf), pertemuan rahasia para Kardinal yang berusia di bawah 80 tahun untuk memilih Paus baru.

Namun, konklaf itu harus berlangsung antara 15 dan 20 hari setelah wafatnya Paus.

Saat ini, jenazah Paus Fransiskus sudah berada di Basilika Santo Petrus untuk ziarah publik.

Peti jenazah diletakkan terbuka untuk memberikan kesempatan para pelayat menyampaikan duka dan penghormatan terakhir langsung.

Lonceng raksasa Santo Petrus pun membahana begitu jenazah Paus Fransiskus tiba di Basilika tersebut.

Jutaan orang tampak sudah berkumpul dengan penuh keheningan menyambut kedatangan jenazah Paus Fransiskus pada Rabu (23/4/24).

Sementara itu, aparat setempat mengungkapkan sudah bersiaga untuk melakukan penjagaan dan pengamanan ketat, terutama jelang pemakaman Paus Fransiskus.

Badan Perlindungan Sipil Italia mengerahkan antara 2000 hingga 2500 relawan untuk mengawasi umat beriman yang memasuki St. Peter's Square yang memberikan penghormatan terakhir atau menghadiri pemakaman pada akhir pekan nanti.

Peziarah yang memasuki St. Peter's Square harus melalui pemeriksaan keamanan; seperti di bandara, meletakkan barang bawaan mereka di pemindai X-ray, sementara polisi melakukan pemeriksaan acak terhadap tas ransel di area tersebut.

Juru bicara Badan Perlindungan Sipil Italia, Pierfrancesco Demilito, turut mengungkapkan bahwa sebanyak 500 dokter dan perawat dari perlindungan sipil dan layanan kesehatan regional, akan hadir dengan ambulans yang siap sedia.

Pihak Vatikan juga bersiap untuk lockdown atau mode karantina untuk pemakaman Paus yang bakal berlangsung beberapa pekan mendatang.

Jet tempur juga dilaporkan bersiaga dan unit penembak jitu polisi khusus dikerahkan di atap gedung-gedung di sepanjang Via della Conciliazione, jalan lebar yang mengarah ke St. Peter's Square.

Salah satu aparat keamanan Swiss Guard, Framlnsiskus, selaku tentara yang bertanggung jawab atas keamanan Paus, menyatakan bahwa mereka sudah bersiaga sejak Paus Fransiskus meninggal dunia.

--- Guche Montero

Komentar