Breaking News

MEGAPOLITAN Dana Pemerintah Rp 1 Triliun Terserap 100%, Bank Jakarta Siap Salurkan Tahap Berikutnya 02 Dec 2025 12:13

Article image
Dana dialirkan terutama ke sektor produktif yang memiliki multiplier effect tinggi terhadap ekonomi lokal, termasuk pembiayaan UMKM, perdagangan, serta sektor pendukung aktivitas ekonomi domestik.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co - Bank Jakarta menyampaikan telah menyelesaikan penyaluran dana Pemerintah Pusat sebesar Rp1 triliun yang ditempatkan melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada November 2025. Realisasi tersebut menjadi bukti kesiapan bank daerah ini dalam menjalankan fungsi intermediasi yang mendukung perekonomian daerah dan sektor produktif.

Manajemen Bank Jakarta, dalam keterangan resminya (2/12/2025), menjelaskan bahwa kepercayaan dari Pemerintah Pusat menjadi momentum strategis bagi keberlanjutan peran Bank Jakarta dalam pembiayaan berkelanjutan, khususnya untuk aktivitas ekonomi prioritas di daerah.

Penyaluran dana pemerintah tersebut dilakukan dalam periode 12–21 November 2025 dan telah dilaporkan secara resmi kepada Kemenkeu. Dana dialirkan terutama ke sektor produktif yang memiliki multiplier effect tinggi terhadap ekonomi lokal, termasuk pembiayaan UMKM, perdagangan, serta sektor pendukung aktivitas ekonomi domestik.

Usai dana tersebut tersalurkan penuh, Bank Jakarta melanjutkan ekspansi kredit menggunakan pendanaan dan likuiditas bank yang dihimpun secara sehat dan berkelanjutan.

Likuiditas dan Kesehatan Bank Tetap Solid

Bank Jakarta memastikan profil kesehatan bank masih berada di kategori teratas. Kondisi ini memberikan ruang ekspansi yang lebih besar untuk penyaluran kredit produktif.

Adapun kondisinya mencakup: Tingkat Kesehatan Bank kategori “Sehat” berdasarkan penilaian OJK semester I/2025, Likuiditas terjaga dan kuat, Kualitas aset terkendali dan NPL dalam batas aman.

Kondisi tersebut memperkuat posisi Bank Jakarta sebagai lembaga intermediasi yang berdaya tahan dalam menghadapi dinamika perekonomian.

Ke depan, Bank Jakarta telah menyiapkan pipeline pembiayaan yang kuat dan prudent untuk penyaluran pada skala yang lebih besar. Strategi ini diarahkan untuk mendukung program percepatan ekonomi nasional sekaligus pembangunan daerah secara berkelanjutan.

“Bank Jakarta siap untuk kembali menjalankan mandat pemerintah apabila diperlukan. Dengan tata kelola yang kuat, kehati-hatian, dan fokus pada sektor produktif, kami memastikan setiap penempatan dana dapat memberikan dampak nyata bagi masyarakat dan perekonomian daerah,” demikian disampaikan manajemen Bank Jakarta.

Bank Jakarta juga menyatakan akan terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, OJK, dan regulator lainnya untuk memperluas kontribusi bank dalam mendorong pertumbuhan serta mendukung upaya stabilisasi ekonomi nasional. ***

--- Sandy Javia

Komentar