NASIONAL Capai Target 30.000 Unit, BGN Tutup Pendaftaran Mitra SPPG 02 Dec 2025 09:33
"Jadi, total sudah ada sekitar 30.000 mitra, baik yang sudah operasional maupun dalam proses persiapan. Dan oleh sebab itu portalnya kami tutup permanen,” kata Dadan.
JAKARTA, IndonesiaSatu.co-- Badan Gizi Nasional (BGN) mengumumkan penutupan permanen pendaftaran mitra baru untuk program Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG).
Keputusan tersebut diambil setelah target pembangunan 30.000 unit SPPG di seluruh Indonesia telah tercapai.
Hal itu disampaikan Kepala BGN, Dadan Hindayana, dalam acara Rapimnas Kadin 2025 di The Park Hyatt Hotel Jakarta, Senin (1/12/2025).
Menurut Dadan, saat ini sudah ada 16.503 SPPG yang beroperasi secara aktif guna melayani kebutuhan gizi masyarakat di berbagai wilayah.
Selain itu, ada 14.740 SPPG lain yang masih dalam proses persiapan dan akan segera menjadi mitra resmi.
“Jadi, total sudah ada sekitar 30.000 mitra, baik yang sudah operasional maupun dalam proses persiapan. Dan oleh sebab itu portalnya kami tutup permanen,” kata Dadan.
Dadan menjelaskan bahwa hingga akhir Desember nanti, BGN menargetkan sekitar 20.000 SPPG beroperasi di kawasan aglomerasi atau perkotaan besar, sementara 4.700 SPPG lainnya difokuskan untuk daerah-daerah terpencil.
Dengan perkembangan yang cepat ini, kata Dadan, diperkirakan SPPG mampu menjangkau setidaknya 60 juta penerima manfaat, dari total target nasional sebesar 82,9 juta orang.
Dadan juga menerangkan bahwa perkembangan layanan gizi di Indonesia berjalan jauh lebih cepat dibandingkan negara lain.
Sebagai perbandingan, Brasil memerlukan waktu 11 tahun untuk menjangkau 40 juta penerima manfaat.
"Indonesia, telah mencapai 47 juta penerima hanya dalam waktu 11 bulan. Angka itu bahkan setara dengan jumlah seluruh penduduk Malaysia, Singapura, dan Brunei Darussalam jika digabungkan," kata Dadan.
Dengan pencapaian ini, BGN berharap layanan SPPG dapat terus memperkuat program nasional pemenuhan gizi, terutama melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG), dan memastikan masyarakat di seluruh pelosok negeri mendapatkan akses makanan sehat dan layak.
--- Guche Montero
Komentar