"Untuk itu, bulatkan tekad dan semangat serta motivasi diri tanpa henti untuk senantiasa memberikan dharma bakti terbaik kepada institusi Polri, masyarakat, bangsa dan negara," pesan Kapolda NTT.

KUPANG, IndonesiaSatu.co-- Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur (Kapolda NTT), Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, resmi melantik dan mengambil sumpah 130 Siswa lulusan Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Tahun Anggaran 2023 angkatan 49 Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda NTT, Kamis (6/7/2023).

Melansir tribratanewsntt.com, upacara Penutupan dan Pelantikan Bintara Polri dipimpin langsung oleh Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum., sidampingi oleh Ka SPN Polda NTT, Kombes Pol. Nanang Putu Wardianto, S.St., M.K beserta para pejabat Utama Polda NTT.

Hadir juga pada acara tersebut Ketua Bhayangkari Daerah NTT Ny. Vera Cristina Sirait Asadoma, M.Sc., berserta Perwakilan Pengurus Bhayangkari Daerah NTT.

Tampak hadir Kabinda NTT, Kepala Kesbangpol Provinsi NTT, perwakilan BNN Provinsi NTT, perwakilan dari TNI, perwakilan dari Pemerintah Provinsi NTT, perwakilan dari Kajati NTT, perwakilan BNI Cabang Kupang, perwakilan dari Bank Mandiri dan tamu undangan lainnya serta para orang tua Bintara Remaja Pembentukan Bintara Polri Polda NTT.

Upacara terserbut ditandai dengan Pernyataan Penutupan Pendidikan oleh Kapolda NTT selaku Inspektur Upacara.

Selanjutnya, pembacaan Keputusan Kapolri tentang Pengangkatan dan Penggajian Bintara Polri Lulusan Diktukba Polri Gelombang I TA 2023, kemudian Penanggalan Tanda pangkat Siswa, penyematan Pangkat Efektif, Penerimaan piagam Penghargaan dan pengalungan medali kepada tiga orang siswa terbaik pada bidang akademik, mental dan jasmani.

Acara dilanjutkan dengan Pengambilan Sumpah oleh Kapolda NTT kepada Bintara Lulusan SPN didampingi Rohaniawan, lalu Penandatanganan berita acara.

Kekuatan Strategis Polri

Dalam amanat Kalemdiklat Polri, Komjen Pol. Purwadi Arianto, Kapolda NTT menyampaikan bahwa upacara upacara pelantikan dan pengambilan sumpah menandakan telah berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara Polri gelombang I Tahun Anggaran 2023, yang diselenggarakan di sepolwan, pusdik brimob dan pusdik Polair lemdiklat polri serta di 31 SPN Polda.

"Upacara ini merupakan momentum penting sekaligus berakhirnya seluruh rangkaian kegiatan pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara gelombang I tahun anggaran 2023, yang diselenggarakan di SPN Polda," kata Kapolda Johni.

Kapolda NTT menerangkan, dengan berakhirnya program pendidikan pembentukan ini, maka polri telah berhasil menambah personel golongan pangkat bintara dan tamtama sebanyak 9.098 orang; terdiri atas 8.458 polisi laki-laki dan 640 polisi wanita (polwan).

Jumlah tersebut terbagi ke dalam 6.901 bintara polisi tugas umum, 499 bintara brimob, 100 bintara polair, 1.499 tamtama brimob dan 99 tamtama polair.

"Hal ini tentunya menjadi suatu kekuatan strategis untuk menunjang pelaksanaan tugas polri agar lebih optimal. Melalui penambahan jumlah personel ini, diharapkan penyebaran pelayanan publik semakin meningkat dan kehadiran polisi di tengah lingkungan sosial akan semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat," ungkap Kapolda.

Pada kesempatan itu, Kapolda NTT mengucapkan selamat kepada para Bintara remaja Polri yang telah berhasil menyelesaikan seluruh rangkaian pendidikan pembentukan selama lima bulan di lembaga pendidikan Polri sehingga akhirnya secara resmi dilantik menjadi anggota polri, dengan menyandang pangkat brigadir polisi dua dan bhayangkara dua.

"Mulai hari ini, pada diri saudara-saudara sekalian telah melekat identitas dan kehormatan profesi serta tugas dan tanggung jawab sebagai bhayangkara negara yang dituntut untuk senantiasa harus mampu diaktualisasikan dalam setiap sikap, tutur kata dan perilaku hidup; baik dalam kedinasan maupun di luar kedinasan, sehingga mampu menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat," pesan Kapolda NTT.

"Amanah ini harus selalu diingat, dijunjung tinggi dan laksanakan dengan sepenuh hati, penuh kebanggaan, kehormatan dan niatkan untuk selalu berbuat yang terbaik. Setelah ini, saudara sekalian akan ditempatkan untuk melaksanakan tugas di seluruh wilayah Indonesia sesuai latar belakang pendidikan yang telah dilalui. Untuk itu, bulatkan tekad dan semangat serta motivasi diri tanpa henti untuk senantiasa memberikan dharma bakti terbaik kepada institusi Polri, masyarakat, bangsa dan negara", lanjutnya.

Dukungan dan Dorongan Spiritual

Kapolda NTT mengingatkan, doa dan dukungan orang tua merupakan dorongan spiritual yang akan terus menjadi bagian penting dari tugas Polri yang diemban.

"Dalam menjalankan tugas Polri, putera-puteri dari bapak-ibu sekalian harus mendapat dukungan doa sebagai dorongan spiritual untuk memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat, serta menegakkan hukum guna memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat," katanya.

Kapolda NTT menekankan kepada para Bintara remaja angkatan 49 untuk selalu meningkatka keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan yang Maha Esa sebagai pedoman dalam kehidupan dan pelaksanaan tugas.

"Pegang teguh dan amalkan nilai-nilai Tribrata dan Catur Prasetya dalam setiap langkah pengabdian sebagai insan Bhayangkara dan junjung tinggi panji-panji Tribrata. Pahami dengan baik dan laksanakan tugas yang diemban dengan sungguh-sungguh, penuh keikhlasan dan tanggung jawab," tegasnya.

Kapolda menambahkan, para Bintara harus terus membekali kemampuan dengan belajar, belajar dan terus belajar. Karena menurut Kapolda, sejatinya hidup merupakan pembelajaran yang panjang dan tidak pernah berhenti (life long learning).

"Senantiasa menjaga nama baik serta kehormatan diri, keluarga, dan institusi. Hindari segala pelanggaran disiplin, pelanggaran kode etik profesi Polri, maupun pelanggaran pidana dan senantiasa bangun komunikasi positif dengan masyarakat, serta perkuat sinergi dan soliditas dengan rekan-rekan TNI, pemerintah daerah, serta seluruh komponen bangsa lainnya guna memelihara stabilitas kamtibmas yang kondusif," pesan Kapolda.

Di akhir sambutannya, Kapolda Johni mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Ka SPN Polda NTT beserta seluruh staf, pengasuh, instruktur, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

"Saya ucapkan terima kasih atas perhatian dan dukungannya; kepada pimpinan TNI, pemerintah daerah, para tokoh masyarakat serta seluruh pihak yang dengan penuh semangat memberikan dukungan, kerjasama dan kontribusi terbaik bagi terselenggaranya Diktuk Bintara dan Tamtama Polri gelombang I tahun anggaran 2023, sehingga dapat terlaksana dengan baik sesuai dengan tujuan pendidikan dan kompetensi lulusan yang diharapkan," pungkasnya.

--- Guche Montero