Breaking News

REGIONAL Wagub Nae Soi: IKAL Harus Perkuat Rasa Kebangsaan Terhadap Generasi Muda NTT 21 Jul 2023 09:51

Article image
Wagub NTT, Josef A. Nae Soi berfoto bersama Ketua dan Pengurus IKAL NTT periode 2021-2026. (Foto: Ist)
"Lebih banyak berada, mendengarkan, melakukan simulasi dan membangun diskusi bersama mereka (generasi muda, red) agar mereka bangga menjadi warga negara Indonesia," imbau Wagub Nae Soi.

KUPANG, IndonesiaSatu.co-- Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur (Wagub NTT), Josef A. Nae Soi, menerima pengurus Ikatan Alumni Lemhannas (IKAL) Provinsi NTT di ruang kerja Wagub, Kupang, Selasa (18/7/2023).

Pada kesempatan tersebut, Wagub Nae Soi meminta semua anggota IKAL untuk perkuat rasa kebangsaan kepada generasi muda.

"IKAL punya kewajiban untuk mempopulerkan keharmonisan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Maka penting untuk memperkuat dan mempertebal rasa kebangsaan terutama kepada generasi muda," kata Wagub Nae Soi sambil menyebut banyak anak-anak muda yang sudah terpapar paham radikalisme dan ekstrimisme.

Wagub Nae Sou yang juga Alumnus Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas) Tahun 1988 itu mengingatkan agar apa yang didapat selama kursus dan pendidikan di Lemhannas bukan sekadar ilmu, tetapi lebih kepada seni bagaimana mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

"Harus kreatif menyampaikan wawasan kebangsaan kepada generasi muda. Waktu sudah berubah dan kita harus berubah di dalamnya. Cara penyampaiannya harus sesuai dengan kondisi mereka," kata Politisi Partai Golkar itu.

Selanjutnya, Ketua Dewan Penasihat IKAL NTT itu mengajak IKAL untuk menemukan modul pengajaran yang tepat dalam menyampaikan dasar-dasar pemikiran filosofis tentang kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Pancasila itu ideologi yang lengkap dengan input, proses, output dan outcome yang jelas. Inputnya adalah sila pertama dan sila kedua; prosesnya terdapat pada sila ketiga dan sila keempat; outputnya pada sila kelima; sedangkan otucomenya adalah kesejahteraan," terang Wagub.

Ia menghimbau agar pemikiran-pemikiran filosofis seperti itu harus dijelaskan dalam perspektif internasional, nasional dan lokal, dengan cara-cara yang mudah dipahami.

"Lebih banyak berada, mendengarkan, melakukan simulasi dan membangun diskusi bersama mereka (generasi muda, red) agar mereka bangga menjadi warga negara Indonesia," imbau Wagub.

Komit Implementasikan Spirit Kebangsaan

Sementara itu, Ketua IKAL NTT, Romo Rofinus Neto Wuli, Pr, pada kesempatan itu menyampaikan susunan lengkap Kepengurusan IKAL NTT periode 2021-2026 yang dilantik pada Juni 2021 lalu.

Romo Ronny juga menyampaikan arahan dari Gubernur Lemhannas dan IKAL Pusat kepada seluruh jajaran IKAL Daerah agar terlibat dalam pemateri untuk Pengenalan dan Pemantapan Nilai-Nilai Kebangsaan bagi anggota Pasukan Pengibaran Bendera (Paskibra) di NTT.

"Kita sudah menyampaikan hal ini kepada Kepala Badan Kesbangpol NTT dan kita diberikan kesempatan untuk menjadi pemateri dan narasumber sejak tanggal 1-4 Agustus 2023 mendatang," kata Romo Ronny.

Rohaniwan Katolik yang pernah mendapat Bintang Penghargaan Wibawa Seroja Nugraha sebagai lulusan terbaik (Cum Laude) PPRA XLVII LEMHANNAS RI oleh Gubernur LEMHANNAS RI tahun 2012 itu, berkomitmen akan memperhatikan arahan Wagub NTT terkait metode penyampaian materi agar mereka lebih memahami wawasan kebangsaan.

"Kita akan kombinasikan pelatihan, simulasi hingga pada kegiatan outbondnya," kata Pastur Bantuan Militer dan Polri (Pasbanmilpol) TNI/Polri Keuskupan Agung Ende itu.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua IKAL NTT menyerahkan SK Pelantikan dan Kepengurusan IKAL NTT periode 2021-2026 kepada Kepala Badan Kesbangpol NTT.

Tampak hadir pada acar tersebut Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) NTT, Yohanes Oktavianus, Wakil Ketua 1 IKAL NTT, Thomas Ola Langodai, Kepala Bidang Informasi dan Publikasi IKAL NTT, Pius Rengka, Kepala Bidang Advokasi, Pendidikan dan Pengkajian IKAL NTT, Lilis Ika Herpianto Sutikno, Anggota Bidang Pengabdian Masyarakat dan Kekeluargaan IKAL NTT, Deni Salean dan Alberto Tatibun.

--- Guche Montero

Komentar