POLITIK Di Rawa Belong, Ahok Didemo 30 Orang Berpakaian Putih 03 Nov 2016 06:19

Terkait pengamanan terhadap tim kampanye Ahok, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk Ispektur Satu Andri Novianto mengatakan, pihaknya telah menerjunkan sekitar 39 personel.
JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- Kampanye calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di dekat pasar kaget, Jalan Sulaiman, Rawa Belong, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Rabu (2/11/2016) disambut pendemo yang berjumlah sekitar 30 orang.
Para penolak Ahok yang berpakaian putih-putih ini mengaku sebagai warga setempat. Mereka menolak kedatangan Ahok yang mereka sebut sebagai penista agama.
"Kami menolak kedatangan penista agama," ujar sekelompok masyarakat itu. Di antara pendemo, ada yang membawa karton bertuliskan ‘Ahok Dajjal’ dan ‘Menolak penista agama’.
Rombongan Ahok awalnya tidak terlalu menanggapi aksi demo yang diwarnai teriakan dan caci maki itu. Namun Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Lambe akhirnya memutuskan untuk mengevakuasi Ahok karena massa pendemo semakin mendekat.
"Bapak (Ahok) evakuasi sekarang," kata Lambe kepada salah satu tim kampanye Ahok.
Dari pasar pasar kaget Jalan Sulaiman, rombongan Ahok bergerak menuju Puskesmas Kecamatan Sukabumi Utara, Jakarta Barat. Orang-orang yang mendemo Ahok masih terus membuntuti rombongan tim kampanye.
Melihat suasana sudah tidak kondusif, tim kampanye Ahok keluar dari gang sempit dan berjalan menuju jalan. Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, ajudan Ahok menghentikan sebuah angkot biru yang melayani jurusan Pasa Kopro-Binus-Srengseng-Slipi. Ahok dievakuasi dengan menggunakan angkota tersebut.
Terkait pengamanan terhadap tim kampanye Ahok, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk Ispektur Satu Andri Novianto mengatakan, pihaknya telah menerjunkan sekitar 39 personel. Menurut Andri, pengamanan terhadap tim kampanye dilakukan dari titik awal kampanye di kelurahan Sukabumi Utara.
Adapun 39 personil yang disiapkan tersebut tidak semuanya berasal dari Polsek Kebon Jeruk tetapi berasal dari kesatuan lain, di antaranya itu terdiri dari 6 personel Koramil dan 18 personel Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
"Pengamanan juga di backup langsung dari Polres melalui penambahan perkuatan dari brimob dan personel Polres," katanya.
Menanggapi aksi demo terhadap dirinya, Ahok mengatakan bahwa penolakan dari 30 orang berpakaian putih tersebut telah melukai demokrasi. "Saya kira ini mencederai demokrasi kita," kata Ahok kepada wartawan, Rabu (2/11/2016).
--- Simon Leya
Komentar