Breaking News

REFLEKSI Para Politisi, Sadar Diri(lah)! (Sekeping Refleksi dan Otokritik) 03 Mar 2024 15:40

Article image
Kursi itu lambang kuasa yang suka bertali-temali dengan duit dan materi.

Oleh Valens Daki-Soo


Apa yang bikin para 'petinggi' terjungkal karena kasus korupsi?
Itu akibat rapuhnya karakter dan lemahnya integritas pribadi.

Ketika terjun ke kolam politik, apakah yang Anda cari?
Terpanggil oleh cinta kepada negeri,
Ataukah sekadar hasrat memburu kursi?
Kursi itu lambang kuasa yang suka bertali-temali dengan duit dan materi.

Kata-kata memang tak cukup lagi.
Namun para kader sejati mesti terus menempa diri,
membangun karakter tiada henti.
Karakter jauh lebih penting dibanding kompetensi.

Setiap tahun ribuan sarjana dicetak di perguruan tinggi,
Berapakah yang sungguh siap mengabdi dengan integritas tinggi?

Hari-hari ini,
Ketika wajah para petinggi koruptor mengumbar senyum di televisi,
Meski hidup mereka akan dikurung dalam jeruji melewati malam-malam sunyi,
seruan Bung Karno tentang "nation and character building" mesti bergaung lagi.

Kita bangsa besar, janganlah kecil hati.
Kita begini, terpuruk lama dalam kemarau politik dan ekonomi,
Karena ulah para politisi yang tak tahu diri.

Jangan salahkan Ibu Pertiwi,
Ini negeri paling elok anugerah Ilahi.
Ini negeri paling indah bagai sorga di bumi.

Kita harus berbenah diri,
Mesti bangkit lagi dengan sikap mawas diri.

Dan wahai para politisi,
di mata rakyat kita telah banyak kehilangan arti,
Karena sikap dan ulah kita tak pancarkan martabat sejati.

Kita bangsa besar,
kita negeri perkasa,
kita kelak pasti jaya.

Penulis adalah peminat filsafat dan psikologi, pengusaha dan politisi, Pendiri & Pemimpin Umum IndonesiaSatu.co

Komentar